Usai Laga Melawan Madura United, Djadjang Nurdjaman Dipecat dan Pulang ke Bandung

Usai Laga Melawan Madura United, Djadjang Nurdjaman Dipecat dan Pulang ke Bandung

 

 

Sebuah “pil pahit” ditelan oleh pelatih Bajul Ijo, Djajang Nurjaman. Laga terakhir Persebaya melawan Madura United menelurkan hasil seimbang. Menurut live skor bola perolehan nilai kedua klub ini 2-2. Sebuah nilai yang membuat pelatih harus undur diri dari Persebaya. Poin yang dikumpulkan selama pertandingan memang dipengaruhi banyak faktor. Tetapi, pertimbangan lain memang harus diputuskan untuk mengamankan Persebaya dari zona kehancuran di klasemen Liga 1.

Alasan Manajer Persebaya Memecat Djanur

Berdasarkan jadwal bola, pertandingan antara Persebaya dengan Madura United telah berlangsung akhir pekan lalu. Skor seimbang membuat manajer Persebaya membulatkan tekadnya untuk memecat pelatih. Pemecatan tersebut tidak serta merta tanpa pertimbangan. Sudah jauh hari pihak manajer melakukan evaluasi mendalam terhadap timnya.

Dari hasil evaluasi mendalam yang dilakukan manajer. Persebaya terhitung mengalami 5 kali kejadian dengan perolehan skor seimbang. Tidak hanya itu saja, menurut live skor bola, tim Bajul Ijo ini telah beberapa kali pula mendulang kekalahan yang menyesakkan dada. Permasalahan itulah membuat manajer harus merubah pelatih. Sementara, waktu kekosongan pelatih akan diisi oleh asisten pelatih. Nama Bejo Sugiantoro akan menghiasi kursi pelatih sementara. Sampai pihak manajer menemukan pengganti pelatih yang tepat.

Sikap Pelatih Yang Legowo Terhadap Keputusan Pemecatan

Sikap sang pelatih ketika laga melawan Madura United akhir pekan lalu, begitu pasrah. Dengan hasil akhir seimbang, memaksa dirinya harus mengakhiri kontrak dengan Persebaya. Walaupun kabar tersebut diterima mendadak. Djanur tetap pasrah dan ikhlas. Sebuah kabar dari pihak manajemen, memaksanya harus pulang saat itu juga ke Bandung tempat asal sang pelatih.

Soal kontrak dirinya memasrahkan kepada tim manajemen. Saat ini, Djanur hanya ingin menghabiskan waktu bersama keluarganya di Bandung. Mengingat sudah lama sekali tidak pernah berkumpul dengan mereka. Semenjak, tanggal 28 Agustus 2018, dirinya sibuk berkutat untuk melatih tim Bajul Ijo. Jika, dihitung memang sudah satu tahun lamanya, menemani Persebaya. Total pertandingan yang sudah dilaluinya bersama tim sebanyak 42.

Djanur Melengkapi Daftar Pelatih Liga 1 Musim Ini Yang Mengalami Pemecatan

Dipecatnya pelatih Persebaya membuat daftar bertambahnya pelatih yang hengkang dari klub selama Liga 1 tahun 2019 ini. Djanur memasuki urutan delapan dari jajaran pelatih yang mengalami pemecatan, pada putaran ke 13 ini. Liga 1 tahun ini memang lebih menyeramkan dari tahun sebelumnya. Karena pemecatan pelatih pada periode sekarang sangat ekstrim.

Kebiasaan klub yang tidak sabar dalam mengikuti suatu proses, akan berdampak pada pemecatan beberapa pelatih di kompetisi Liga 1 ini. Sehingga, beberapa pelatih dari klub ternama seperti Persija dan Persib, harus mempersiapkan diri jika mendadak dipecat. Mengingat performa kedua tim tersebut selama Liga 1 musim ini kurang bisa menggenjot perolehan poin.