Publik sepakbola tanah air sudah lama rindu akan prestasi. Masyarakat Indonesia sekarang ini sudah mulai geram dengan timnas dan federasi. Bukan karena minim prestasi, tetapi lebih kepada federasi. Federasi kita sakit dan butuh penyegaran. Sudah banyak ketua umum yang mundur tapi PSSI masih asik dengan kekonyolannya.
Sekarang PSSI akan menyambut calon ketua baru. Periode 2020-2023 merupakan periode kepemimpinan baru di tubuh PSSI. Sebelumnya jabatan ketua umum dipegang oleh Edy Rahmayadi sebelum akhirnya mengundurkan diri dan digantikan oleh Joko Driyono. Belum lama menjabat sebagai ketua umum, Joko Driyono harus dijerat hukum karena terbukti melakukan pengaturan skor.
Calon Ketua Baru PSSI
Jadwal bola terbaru liga shoppe tetap bergulir di tengah rencana pemilihan ketua baru. Pemilihan ketua baru ini diharapkan akan membawa banyak perubahan pada tubuh federasi. Besar harapan supporter tanah air untuk federasi terbaru nanti. Semoga federasinya baik sampai akhirnya berdampak baik juga bagi penampilan timnas nantinya.
Salah satu nama yang menjadi sorotan adalah Doni Setiabudi. Doni merupakan CEO dari bandung premier league. Sebuah kompetisi amatir yang didesain dengan professional dan bisa dibilang lebih baik dari liga professional tanah air. Publik tentu mengharapkan ada penyegaran baik di liga maupun di tubuh federasi setelah pemimpin baru terpilih.
Doni tampil dengan percaya diri dan memiliki beberapa visi misi bagi sepakbola Indonesia. Budi Setiabudi memiliki keinginan untuk merombak kepengurusan PSSI apabila terpilih sebagai ketua umum. Menurutnya, pengurus PSSI haruslah orang-orang yang memiliki kemampuan dan komitmen untuk kemajuan sepakbola Indonesia. Bukan hanya paham, tetapi juga mampu menjadikan sepakbola sebagai industri yang menguntungkan berbagai belah pihak.
Seperti yang diketahui bersama, kecintaan supporter terhadap timnas terlihat surut karena managemen yang buruk. Supporter kecewa dengan harga tiket mahal serta pemecatan sepihak luis milla. Hal ini menunjukkan betapa PSSI hanya sibuk menambah keuntungan tanpa ada niatan memperbaiki prestasi.
Doni Setiabudi juga ingin membuat fasilitas lapangan dan perangkat kompetisi sepakbola Indonesia lebih baik lagi. Dia akan berusaha bekerjasama dengan berbagai pihak seperti BUMN maupun pemerintah daerah agar mampu menyediakan fasilitas yang layak dan mumpuni. Lapangan menjadi focus penting karena memang Indonesia masih sangat sedikit tim yang memiliki lapangan bagus.
Doni menginginkan sebuah kompetisi yang professional dan dikelola dengan baik. Sudah saatnya ada perubahan dalam persepakbolaan tanah air. Indonesia harus bisa mandiri dan memiliki orang-orang yang berintegritas tinggi. PSSI harus diisi orang-orang yang tidak mudah dibeli. Bukan orang-orang yang bisa mengatur skor atau liveskor terbaru sebuah pertandingan.
Semoga siapa pun yang terpilih nanti, mereka bias menjadi juru selamat sepakbola menuju yang lebih baik lagi.